Breaking News

Sejarah, Pengertian, Ciri-ciri, Konsep Gaya Rumah Kontemporer



Sejarah Gaya Kontemporer

Sejarah, Pengertian, Ciri-ciri, Konsep Gaya Rumah Kontemporer

Rumah Bergaya kontemporer mulai berkembang pada awal tahun 1920-an yang di motori oleh sekumpulan arsitektur Bauhaus School of Design di Jerman. Oleh karena itu mereka merespon kemajuan teknologi dan perubahan sosial masyarakat akibat perang dunia, gaya kontemporer pada seni bangunan sendiri mulai berkembang pesat pada tahun 1940-1980an.
Pengertian Arsitektur Kontemporer

Sejarah, Pengertian, Ciri-ciri, Konsep Gaya Rumah Kontemporer

Rumah kontemporer adalah gaya desain yang sedang up to date atau sedang di produksi pada masa sekarang, kontemporer bersifat dinamis tidak terikat oleh satu era, rumah gaya kontemporer bisa dikatakan sebagai arsitektur anti-vernarkuler dengan memaksimalkan penggunaan material-material baru  non-lokal secara aspiratif, inovativ dan beresiko tinggi. Hasil akhir dari arsitektur kontemporer sangat mengedepankan penggunaan material dan teknologi, serta geometri yang merupakan tren di tahun-tahun terakhir ini.
Ciri-ciri Arsitektur Kontemporer


Sejarah, Pengertian, Ciri-ciri, Konsep Gaya Rumah Kontemporer

Berikut ini adalah ciri-ciri bangunan arstektur kontemporer :
  1. Memakai bahan baterial dari alam.
  2. Harmonisasi ruangan yang menyatu dengan ruang luar.
  3. Pada konsep ruangan yang terkesan terbuka atau open plan.
  4. Memiliki fasad yang terbuka.
  5. Warna-warna netral dengan tampilan yang bersih.
  6.  Sangat praktis desainnya dan fungsional dengan pengolahan bentuk geometris yang simple.
Konsep Desain Rumah


Sejarah, Pengertian, Ciri-ciri, Konsep Gaya Rumah Kontemporer

Bangunan arsitektur kontemporer memiliki konsep dengan penampilan yang elegan, sederhana dan penampilan yang up to date berhasil memikat banyak orang untuk di aplikasikan pada hunian mereka.
  • Membawa Masuk Cahaya Alami Kedalam Ruangan

Sejarah, Pengertian, Ciri-ciri, Konsep Gaya Rumah Kontemporer

Saat periode desain moderen muncul di tahun 1920-1960an rumah hunian biasanya muncul dengan tampilan gelap ruangan kecil dan jendela kecil, sekarang dengan arsitektur kontemporer ruangan di buat terbuka dan terang dengan memasukan cahaya alami kedalam ruangan.
Dengan pilihan material lantai warna putih agar cahaya bisa di pantulkan keseluruh penjuru ruangan dalam rumah, gunakan juga material kaca sebagai ganti dinding, jendela besar transparan, dan skylight untuk membawa masuk cahaya alami sebanyak-banyaknya ke dalam ruangan.


Penutup
   Semoga apa yang saya informasikan dapat berguna dan bermanfaat untuk para pembaca, saya akan terus meminformasikan arsitektur hunian rumah kepada kalian. Terima kasih banyak sudah membaca artikel pendek saya, sampai Jumpa.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.